Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2021

Pandemi kok Gotong Royong

     Masih kepikiran tidak sih kalau sekarang kita masih di era new normal ? Jika merasa sudah normal sih wajar, sudah lebih dari satu tahun kita menjalani kehidupan dengan istilah PSBB dan istilah lainnya yang terutama sering ditekankan ketika masa mudik atau libur panjang tiba. Sering melihat peta kabupaten dan kapanewon muncul di linimasa status WhatsApp ataupun media sosial lain, lengkap dihiasi warna merah, oren, dan hijau. Setiap tempat memunculkan keran-keran air untuk cuci tangan, kampung-kampung punya portal, himbauan memakai masker, menaati protokol kesehatan dari 3M sampai sekarang menjadi 5M.      Jika merasa sudah normal, tentu memakai masker, menjaga jarak, dan rajin cuci tangan sudah menjadi kebiasaan, dong. Seperti halnya kita terbiasa memakai helm ketika mengendarai motor. Selain helm, sekarang ketika berkendara kita juga harus memakai masker. Jadi, masa sih ada yang naik sepeda motor tanpa memakai helm, tidak pakai masker, masih sambil merokok pula. Kan kebangeta

Podcast tentang Masa Lalu

     Aku senang mendengarkan konten podcast, obrolan, atau wawancara yang dua tahun ini mulai menjamur di Youtube, bahkan juga platform lain. Mungkin dari sisi kreator membuat konten seperti ini dianggap lebih sederhana dan tidak butuh skenario dan peralatan yang bermacam-macam. Penting gambarnya ada, suaranya jelas, toh sebenarnya setiap orang punya sudut pandang atau cerita yang bisa digali dan dibagi. Kemampuan komunikasi tentu penting.      Entah sudah kehabisan bahan atau memang mengulik masa lalu itu menyenangkan. Banyak kreator, baik dalam format monolog ataupun dialog sering menyajikan kisah masa lalu yang menginspirasi, keren, penuh perjuangan, nakal, bahkan kriminal. Semua itu wajar dan memanglah bumbu kehidupan. Memang sepertinya mereka lebih sukses daripada kebanyakan yang menonton mereka, paling tidak lebih sukses dari diri mereka yang dulu.      Mungkin untuk beberapa orang, mengungkit masa lalu, atau lebih tepatnya keburukan dirinya di masa lalu itu bukanlah hal yang ba